Tips Ibu: Memilih dan Merawat Pakaian untuk Buah Hati

Fashion-Kids-Clothing
Sudah menjadi tugas seorang Ibu adalah merawat sang buah hati, khususnya dalam hal berpakaian. Banyak Ibu rumah tangga yang pusing tujuh keliling untuk mengelola uang mereka agar tidak konsumtif dalam memenuhi kebutuhan pakaian anak. Berikut ini tips memilih dan merawat pakaian untuk buah hati.

Pertama, pilihlah pakaian yang Anda sukai dan juga anak-anak Anda suka. Banyak Orangtua yang senang apabila anak-anaknya berpakaian dengan nyaman, lucu dan mengekspresikan kepribadian mereka. Hal ini dikarenakan tujuan utama berpakaian adalah demi kenyamanan sang buah hati, bukan untuk keterpaksaan.

Kedua, menentukan berapa banyak pakaian yang anak-anak Anda butuhkan. Tidak perlu mengoleksi pakaian terlalu banyak, karena dengan tips di bawah ini Anda sebagai seorang ibu bisa mengatur penggunaan baju yang sedikit dengan syarat harus rajin mencuci baju minimal setiap hari. Bisa juga dengan membagi pakaian si buah hati dalam beberapa golongan:

  • "Pakaian resmi" cocok untuk digunakan pada momen kekeluargaan, acara-acara khusus.
  • "Pakaian sehari-hari" cocok dipakai anak untuk bermain, atau saat pergi keluar rumah. pakaian jenis ini sebaiknya terbuat dari bahan dengan kualitas yang baik dan tahan lama, karena penggunaannya akan lebih sering. Pakaian jenis ini biasanya tidak bertahan lama penggunaannya, hal ini disebabkan karena baju ini terlalu sering digunakan, dicuci, dijemur, serta disetrika.
  • "Pakaian cadangan". Untuk pakaian jenis ini Anda dapat menyimpan beberapa set pakaian yang sudah tua atau usang cukup untuk sekali pakai. Ini berguna untuk kegiatan yang bersifat "berantakan", seperti saat mengikuti kegiatan kerja bakti, membersihkan rumah, atau saat mengemas barang untuk pindah rumah/hunian. Baju/pakaian ini bisa Anda dapatkan di toko pakaian bekas (secondhand).

Terakhir, prioritaskan berbelanja grosir untuk kebutuhan pakaian anak-anak Anda. Belanja grosir adalah belanja dengan memborong sejumlah barang yang satu jenis. Belanja grosir diyakini lebih efisien dan lebih menghemat uang belanja bulanan.

Misalkan belanja satu buah baju anak adalah Rp 30.000, maka apabila Anda belanja grosir baju anak atau borongan 10 baju dengan harga per buahnya pun turun menjadi Rp 20.000. Bila Anda membeli 10 baju anak secara eceran dengan harga total mencapai Rp 300.000, berbeda jika Anda membelinya dengan harga jual baju anak dengan grosir yang totalnya hanya seharga Rp 200.000 saja. Lebih murah bukan?

Cermatlah dalam memilih pakian yang akan digunakan si buah hati sepanjang hari. Baju anak-anak yang nyaman akan membuat mereka lebih ceria dalam menjalankan aktifitas. Periksa dengan teliti sebelum menentukan pakaian yang akan dibeli. :)

0 komentar:

Posting Komentar